Di akhir magang penulis membuat sebuah aplikasi
yang berbasiskan android, seperti yang di sebutkan penulis diatas. Penulis
membuat aplikasi “Kalkulator IMT”
Arti IMT (Indeks Masa Tubuh) atau BMI (Body Mass Index) sendiri yakni suatu
pengukuran yang menghubungkan (membandingkan) berat badan dengan tinggi badan.
Gambar 3.1
Rumus perhitungan indeks massa tubuh
IMT adalah salah satu indikator kadar
lemak tubuh seseorang yang sudah dewasa dengan usia 20 tahun keatas. IMT digunakan
untuk menentukan status berat badan seseorang yang memiliki badan terlalu
kurus, ideal atau terlalu gemuk. IMT membantu menilai status berat badan
seseorang terhadap resiko masalah kesehatan akibat kekurangan atau kelebihan
berat badan. IMT tidak bisa digunakan untuk mendiagnosis kondisi kesehatan
seseorang.
Tabel
3.1 : Kalsifikasi IMT menurut WHO (1998)
Klasisfikasi
|
Kisaran
|
Dibawah Normal
|
18.5
|
Normal
|
18.5 – 24.9
|
Kelebihan Berat Badan
|
25 - 29.9
|
Obesitas 1
|
30 – 34,9
|
Obesitas Tingkat 2
|
35 – 39.9
|
Obesitas Tingkat 3
|
> 40
|
Penulis memilih membuat aplikasi ini
karena penulis merasa aplikasi ini sederhana, tetapi tetap mengandung data yang
dapat diinput, dikalkulasi, dan memiliki fungsi if walau belum bisa mengaplikasikan database dan validasi data.
Dalam pembuatan aplikasi diatas, penulis
menggunakan beberapa tools standar untuk melakukan pemprograman berbasis
Android, yaitu :
1.
Java
SDK
Merupakan
platform dasar Java yang diperlukan agar PC kita bisa mengeksekusi kode-kode
program anda yang menggunakan bahasa Java.
2. Android SDK
(Software Development Kit)
Yakni
alat bantu dan API (Aplication Programing Interface) untuk
memulai pengembangan aplikasi pada platform
Android menggunakan bahasa
pemprograman Java.
3.
Eclipse
Adalah
sebuah IDE (Integrated Development Environment)
untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent).
4. ADT
(Android Development Tools).
Yaitu
plugin untuk Eclipse yang didesain untuk pengembangan aplikasi Android. ADT memungkinkan Eclipse untuk
digunakan dalam membuat aplikasi Android
baru, membuat User Interface, menambahkan komponen berdasarkan framework
API Android, debug aplikasi,
dan pemaketan aplikasi Android.
5. AVD (Android Virtual Devices)
Adalah
konfigurasi dari emulator sehingga kita dapat menjalankan sesuai model Android yang kita pilih.
Berikut merupakan tahapan dalam mebuat kalkulator Indeks Massa Tubuh :
1. Membuat flowchart aplikasi kalkulator IMT.
Gambar
3.3 : Flowchart Aplikasi
Kalkulator IMT bagian 2
|
Gambar
3.4 : Flowchart Aplikasi
Kalkulator IMT bagian 3
|
2. Membuat
Projek Aplikasi Android “Kalkultor
IMT”
a. Untuk
membuat aplikasi Android baru,
silahkan klik File > New > Android Application Project.
Gambar 3.5 : Eclipse
b. Di
“New Android application” , isikan :
a. Application Name, nama aplikasi yang bersifat bebas dan hanya
berupa tampilan.
b. Project Name,
nama file project Android yang akan penulis buat.
c. Package Name,
nama file yang akan dieksekusi.
d. Minimum Required SDK,
menjelaskan spesifikasi Android
minimum yang bisa menjalankan aplikasi yang akan di buat.
e. Target
SDK, menjelaskan OS Android yang disarankan untuk menggunakan aplikasi yang akan di
buat.
f. Theme, mengubah tema.
Klik Next.
Gambar 3.6 :
Eclipse
c. Di
“Configure Project” , centang :
a. Create custom launcher icon,
agar aplikasi mempunyai icon.
b. Create activity,
agar memiliki aktivitas.
c. Create project in workspace,
untuk pengaturan tempat menaruh project.
Biasanya sudah terisi sesuai workspace
yang kita pilih saat membuka eclipse.
Klik Next.
Gambar 3.7 : Eclipse
d. Di
“Configure Launcher Icon”.
a. Foreground,
ikon bisa berupa simbol gambar (klik browse
pada image file), clipart (sudah
disediakan), atau pun teks.
b. Trim Syrrounding Blank Space,
untuk memotong bagian yang dianggap kosong.
c. Additional Padding,
Untuk mengubah ukuran gambar dengan cara menggeser.
d. Foreground Scaling,
untuk menyesuaikan ikon, sebaiknya pilih
center agar ikon tidak terpotong.
e. Shape,
untuk menimbulkan kesan tampilan seperti tombol, baik berbentuk kotak,
lingkaran, atau pun bisa sama sekali tidak menggunakan.
f. Background Color,
sebagai warna dasar dan biasanya hanya terlihat jika menggunakan shape.
g. Preview,
sebagai tampilan besarnya ikon saat di instal di Android maupun Tablet.
Klik Next.
Gambar 3.8 : Eclipse
e. Di
“Create Activity”.
Sudah di jelaskan di
judul konfigurasinya, dibagian ini kita bisa memilih jenis activity yang akan dibuat.
Klik Next.
Gambar 3.9 : Eclipse
f. Di
“Blank Activity”.
Biarkan saja sesuai default.
Klik Finish, dan tunggu hingga tampilan
konfigurasi tertutup dan project yang
kita buat tampil di “Package Explorer”.
Gambar 3.10 : Eclipse
3. Membuat
Tab Layout
a) Buat
2 Activity dan 2 xml untuk
mengintegrasi tab nya.
Caranya:
a. Avtivity,
klik KalkulatorIMT > src > com.kalkulatorimt pada “Project Explorer” kemudian klik kanan
pada com.kalkulatorimt > New > class.
Isi “Name” dengan “ActivitySatu”, klik Finish.
Buat satu activity lagi, namai dengan
“ActivityDua”.
Gambar 3.11 : Eclipse
b. Xml,
klik KalkulatorIMT > res > layout
pada “Project Explorer”
kemudia klik kanan pada layout New
> Other > Android > Android
XML Layout File.
Isi “File” dengan “activity_satu” klik Next, biarkan
sesuai default dan klik Finish.
Buat satu xml lagi,
namai dengan “activity_dua”.
b) Ketikkan
Source code dibawah ini untuk membuat
interface pada activity_main.xml nya.
<TabHost xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:id="@android:id/tabhost"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent"
>
<LinearLayout
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent"
android:orientation="vertical"
>
<TabWidget
android:id="@android:id/tabs"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="wrap_content"
/>
<FrameLayout
android:id="@android:id/tabcontent"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent"
/>
</LinearLayout>
</TabHost>
|
Gambar 3.12 : Source Code
c) Ketikkan
Source code di bawah ini, buka Class utama MainAcivity.java
package
com.kalkulatorimt;
import android.app.
import
android.content.Intent;
import
android.os.Bundle;
import
android.view.Menu;
import
android.widget.TabHost;
import
android.widget.TabHost.TabSpec;
public class MainActivity extends
@Override
protected void onCreate(Bundle
savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_main);
TabHost tabHost = getTabHost();
// Tab for kalkulasi
TabSpec tabsatu =
tabHost.newTabSpec("Kalkulasi");
tabsatu.setIndicator("Kalkulasi");
Intent satuIntent = new Intent(this, ActivitySatu.class);
tabsatu.setContent(satuIntent);
// Tab for keterangan
TabSpec tabdua = tabHost.newTabSpec("Keterangan");
// setting Title and Icon for the Tab
tabdua.setIndicator("Keterangan");
Intent duaIntent = new Intent(this, ActivityDua.class);
tabdua.setContent(duaIntent);
|
// Adding all TabSpec to TabHost
tabHost.addTab(tabsatu); // Adding
photos tab
tabHost.addTab(tabdua); // Adding songs
tab
}
@Override
public boolean
onCreateOptionsMenu(Menu menu) {
// Inflate the menu; this adds
items to the action bar if it is present.
getMenuInflater().inflate(R.menu.main, menu);
return true;
}
}
|
d) Masukkan
source code berikut di
ActivitySatu.java untuk memanggil activity_satu.xml.
Lakukan hal yang
sama pada ActivityDua.java, ganti di setContentView menjadi activity_dua.xml.
public class ActivitySatu extends Activity{
@Override
protected
void onCreate(Bundle savedInstanceState){
//
TODO auto-generated method stub
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_satu);
}
}
|
e) Daftarkan
dua class Java tambahan yang telah
dibuat tadi pada Android manifest.xml.
Masukkan Source code berikut tepat di bawah
</activity>.
<activity android:name=".ActivitySatu"
/>
<activity android:name=".ActivityDua" />
|
Gambar 3.16 : Source Code
f) Running,
dengan cara klik kanan pada project, Run AS > Android Application dan berikut tampilannya setelah aplikasi di
jalankan.
Gambar 3.17 : Emulator Android
4. Membuat
Kalkulasi IMT
a) Buat
tampilan pada activity_satu.xml, masukkan source
code berikut.
Pada kode ini kita akan
membuat 4 TextView, 2 EditText, serta 2 Button.
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:id="@+id/LinearLayout1"
android:layout_width="match_parent"
android:gravity="center"
android:layout_height="match_parent"
android:orientation="vertical"
android:paddingBottom="@dimen/activity_vertical_margin"
android:paddingLeft="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingRight="@dimen/activity_horizontal_margin"
android:paddingTop="@dimen/activity_vertical_margin"
tools:context=".MainActivity"
>
<TextView
android:id="@+id/txtTinggi"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Tinggi"
android:textAppearance="?android:attr/textAppearanceLarge"
/>
<EditText
android:id="@+id/edTinggi"
android:layout_width="232dp"
android:layout_height="wrap_content"
android:ems="10"
android:hint="Tinggi
dalam satuan CM"
android:inputType="number"
/>
<TextView
android:id="@+id/txtBerat"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Berat"
android:textAppearance="?android:attr/textAppearanceLarge"
/>
<EditText
android:id="@+id/edBerat"
android:layout_width="232dp"
android:layout_height="wrap_content"
android:ems="10"
android:hint="Berat
dalam satuan KG"
android:inputType="number" />
|
<TextView
android:id="@+id/txtHasil"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text=""
android:textAppearance="?android:attr/textAppearanceLarge"
/>
<LinearLayout
android:id="@+id/LinearLayout1"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:gravity="center"
android:orientation="horizontal"
>
<Button
android:id="@+id/btHitung"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Hitung" />
<Button
android:id="@+id/btHapus"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Hapus"
android:onClick="hapus"/>
</LinearLayout>
<TextView
android:id="@+id/txtKeterangan1"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text=""
android:textAppearance="?android:attr/textAppearanceLarge"
/>
<TextView
android:id="@+id/txtKeterangan2"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text=""
android:textAppearance="?android:attr/textAppearanceLarge"
/>
</LinearLayout>
|
b) Masukkan
source code berikut ke
ActivitySatu.java, tinggal sesuaikan dengan kode yang dibuat sebelumnya.
Didalamnya, ada source code untuk aksi saat btHitung
saat di klik. Saat btHitung diklik maka kalkulasi akan berjalan dan hasilnya
akan tampil sebagai TeksView.
Sedangkan apabila btHapus diklik maka EditTex
tampilan keterangan akan kosong otomatis.
package
com.kalkulatorimt;
import java.security.PublicKey;
import
android.app.Activity;
import
android.os.Bundle;
import
android.view.Menu;
import
android.view.View;
import
android.view.View.OnClickListener;
import
android.widget.Button;
import
android.widget.EditText;
import
android.widget.TextView;
import android.widget.Toast;
public class ActivitySatu extends Activity implements OnClickListener
{
TextView txtBerat, txtTinggi, txtHasil, txtKeterangan1,txtKeterangan2;
EditText edBerat, edTinggi;
Button btHitung;
@Override
protected void onCreate(Bundle
savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_satu);
txtBerat = (TextView)
findViewById(R.id.txtBerat);
edBerat = (EditText)
findViewById(R.id.edBerat);
txtTinggi = (TextView)
findViewById(R.id.txtTinggi);
edTinggi = (EditText)
findViewById(R.id.edTinggi);
btHitung = (Button)
findViewById(R.id.btHitung);
txtHasil = (TextView)
findViewById(R.id.txtHasil);
txtKeterangan1 = (TextView)
findViewById(R.id.txtKeterangan1);
txtKeterangan2 = (TextView)
findViewById(R.id.txtKeterangan2);
|
btHitung.setOnClickListener(this);
}
public void onClick(View v)
{
String hasil = "";
Double hitung = 0.0;
if (v.getId() == btHitung.getId()) {
try {
Double x1 =
Double.parseDouble(edBerat.getText().toString());
Double x2 =
Double.parseDouble(edTinggi.getText().toString());
Double hitung1 =
x2 / 100;
hitung = (x1 /
(hitung1 * hitung1));
hasil = String.valueOf(hitung);
// txtHasil =
String.valueOf(hasil);
} catch (Exception e) {
e.printStackTrace();
}
if (hitung <=
18.5) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
} else if (hitung <=
24.5) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
} else if (hitung <=
29.5) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
} else if (hitung <=
34.5) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
} else if (hitung <=
39.5) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
} else if (hitung >=
40) {
txtKeterangan1.setText(hasil.toString());
}
}
}
|
public void hapus (View
arg0) {
edBerat.setText("");
edTinggi.setText("");
txtKeterangan1.setText("");
txtKeterangan2.setText("");
edTinggi.setFocusable(true);
}
public boolean
onCreateOptionMenu(Menu menu) {
// inflate the menu; this adds
items to the action bar if it is present.
getMenuInflater().inflate(R.menu.main, menu);
return true;
}
}
|
c) Running,
berikut tampilan kalkulasi pada aplikasi Kalkuator IMT.
5. Membuat
keterangan dari hasil kalkulasi IMT menggunakan fungsi IF.
a) Tambahkan
source code berikut di
ActivitySatu.java.
Letakkan tepat dibawah Source code untuk menampilkan
txtKeterangan1, lakukan hal yang sama ke semua fungsi if,dan sesuaikan keterangannya. Jangan lupa tambahkan Double hitung =
0.0; dibawah String hasil = “”;
Pesan teks
akan disesuaikan dengan hasil IMT yang telah dihitung sebelumnya.
txtKeterangan2.setText("Berat
Dibawah Normal".toString());
|
b)
Berikut tampilan keterangan berdasarkan
hasil saat dijalankan.
6. Mengganti
Background
a) Siapkan
gambar seukuran tampilan layout.
Simpan di folder anda meletakkan program. Contoh C:/Workspace/KalkulatorIMT/res/drawable-hdpi,
pastikan menggunakan huruf kecil untuk penamaannya agar memudahkan.
b) Masuk
ke Eclipse klik Project > Clean > Clean project selected below > KalkulatorIMT. Klik Ok.Maka file
gambar yang telah disimpan tadi akan masuk di drawable-hdpi.
c) Ketik
source code di bawah ini pada
activity_dua.xml.
Simpan kemudian running.
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
android:layout_width="fill_parent"
android:layout_height="fill_parent"
android:orientation="vertical"
android:background="@drawable/background">
|
d) Berikut
tampilan background setelah aplikasi
dijalankan.
nice gan, minta aplikasi jadinya dong?
BalasHapustolong kirim di email ini ainulikhsan29@gmail.com
terima kasih sangat membantu
BalasHapusgan kalau di pakai di android studio gimana ya?
BalasHapusmohon bantuan
sangat membantu, boleh mintak aplikasi jadinya ?
BalasHapustolong kirim ke akun email ini mutiautami1097@gmail.com
makasih :)
bagus..lumayan dimengerti. tapi untuk flowchart saya kurang paham
BalasHapusSaya mnta juga dong aplikasinya kirim ke email
BalasHapusRaflialmaroghi@gmail.vom
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMin kirim projectnya, gue salah salah terus, agustinaputri6898@gmail.com
BalasHapusmin mau mintak juga dong kirim ke email ariwidiadnyana21@gmail.com
BalasHapus